nusakini.com - Pasar Induk Tanah Tinggi di Kota Tangerang, Provinsi Banten pada Senin (22/8/2016) malam mendadak lebih riuh dari biasanya. Dua menteri, seorang direktur BUMN dan beberapa pejabat eselon satu dari dua kem...

nusakini.com - Provinsi Kalimantan Tengah siap menjadi daerah penyangga pangan nasional. Gubernur Kalimantan Tengah, H Sugianto mengatakan potensi pertanian di provinsi yang terdiri 13 kabupaten dan satu kota itu dinilai...

nusakini.com - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman minta agar Pulau Kalimantan pada 2017 bisa swasembada beras dan jagung. Harapan tersebut disampaikannya usai menerima Bupati Penajam Passer Utara (PPU) Kalt...

nusakini.com - Harga komoditas bawang merah, dalam sepekan terakhir mengalami penurunan sekitar Rp 5.000 di tingkat pedagang Pasar Induk Majenang, Cilacap. Sebagaimana pemantauan Minggu (21/8/2016), harga bawang merah d...

nusakini.com - Peneliti dari Fakultas Pertanian UGM, Slamet Hartono, dalam paparan hasil penelitian di UC UGM, Sleman, Rabu (10/8/2016) mengatakan, dalam enam tahun terakhir, hasil produksi tembakau Indonesia berfluktuas...

nusakini.com - Kementerian Pertanian (Kementan) menambah sasaran perluasan tanam padi sekurangnya 38.000 hektare di Nusa Tenggara Barat (NTB) guna menggapai target produksi lebih dari 2,4 juta ton gabah kering panen. Me...

nusakini.com - Dihadapan petani Lombok Barat siang tadi, Jumat (19/8/2016), Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengungkapkan bahwa tahun depan, Nusa Tenggara Barat (NTB) akan dirancang jadi lumbung jagung....

nusakini.com - Organisasi relawan Jokowi Force (J-Force) menilai sinergi Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dengan Menteri Perdagangan (Mendag) Enggartiato Lukito akan mampu mengamankan stok dan stabilitas h...

nusakini.com - Dalam berbagai kesempatan, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengatakan bahwa efisiensi produksi, perubahan iklim, gejolak harga pangan global, peningkatan populasi, distribusi pangan yang belum efisi...

nusakini.com - Tepat dihari HUT Kemerdekaan RI, 17 Agustus 2016, Perum Bulog telah menyerap 2,1 juta ton beras. Hal ini diungkaplan Direktur Utama Bulog Djarot Kusumayakti. "Sampai kemarin (17/8/2016), serapan beras...