GDSC UNM Gandeng IndigoHub Makassar dalam Pelaksanaan Kegiatan "Hands-on Workshop SASS & PUG”

By Ahmad Rajendra


Nusakini.com--Makassar--Seiring dengan perkembangan teknologi, pelajar yang notabene adalah talenta digital, turut mengambil peran yang cukup krusial dalam laju penetrasi teknologi digital Indonesia. Sejalan dengan hal tersebut, IndigoHub Makassar sebagai creative centre selain membantu memvalidasi produk dan model bisnis startup, kini juga fokus memfasilitasi para talent agar siap memasuki ekosistem industri digital. Salah satu wujud dukungan tersebut, ialah dengan melakukan kerjasama dengan komunitas-komunitas IT dalam penyelenggaraan event startup dan teknologi. 

Khairul Umam, selaku Solution IndigoHub Makassar dalam sambutannya menyampaikan bahwa, “Kami terbuka untuk berbagai macam kolaborasi dan siap mendukung para talent dalam pengembangan skill, baik yang berkenaan dengan bisnis startup, teknologi, serta pemberdayaan UMKM kota Makassar. Kami berharap event semacam ini mampu mendorong terciptanya sektor high-skilled jobs dan bibit-bibit founder startup dengan mental enterpreneurship dan skill digital yang mumpuni”

Hands-on workshop yang bertajuk “Boost Your Coding Speed with SASS & PUG” kali ini diinisiasi oleh Google Developer Student Club chapter Universitas Negeri Makassar (GDSC UNM), sebuah komunitas international di bawah naungan Google Developers. 

Dalam pelaksanaan kegiatan, GDSC UNM menggandeng IndigoHub Makassar sebagai partner kolaborasi. Kegiatan ini pun diselenggarakan di IndigoHub Makassar pada tanggal 23 Februari 2023 dengan menghadirkan Front-End Mentor Rentind Academy, Muh. Suryadi Triputra sebagai narasumber.

Pada sesi pemaparan materi, narasumber terlebih dahulu memberikan instruksi untuk melakukan instalasi Visual Studio Code, Nodejs, PUG, dan SASS sembari menjelaskan SASS dan PUG secara sederhana. 

SASS (Software as a Service) merupakan bentuk implementasi dari cloud computing, yaitu sebuah perangkat lunak yang dibuat oleh suatu vendor yang kemudian dikonversikan atau diubah menjadi sebuah layanan dan bisa diakses secara online tanpa lisensi. Sedangkan PUG adalah template engine yang diimplementasikan dengan Javascript untuk NodeJS dan Web Browser yang berfungsi untuk memproses template dan konten menjadi dokumen HTML.

SASS dan PUG dapat mempercepat proses pengembangan website sebab, kedua alat tersebut membantu mengoptimalkan produktivitas coding. Melalui narasumber, peserta banyak belajar tentang manfaat dari penggunaan alat ini, serta tips dan trik praktis untuk meningkatkan kecepatan dan efisiensi coding mereka.

Setelah sesi penjelasan terkait SASS dan PUG, narasumber kemudian beralih ke sesi praktik. Pada sesi ini, peserta memiliki kesempatan untuk menerapkan apa yang telah dipelajari dengan mengerjakan proyek coding mereka sendiri melalui bimbingan langsung.

Workshop berjalan sangat interaktif, peserta memanfaatkan kesempatan yang diberikan dengan melakukan konsultasi proyek mereka secara langsung. Tak lupa, narasumber menampung dan memberi umpan balik dengan sangat baik, sehingga proses transfer knowledge berjalan maksimal. "Saya sangat senang dengan antusiasme yang diberikan baik dari pihak penyelenggara maupun dari peserta workshop ini. Peserta sangat aktif memberi pertanyaan dan mengerjakan proyeknya" kata Narasumber, Muh. Suryadi Triputra.

"Tujuan kami adalah memberikan pengetahuan dan memperkenalkan alat praktis untuk membantu para peserta agar dapat bekerja dengan lebih efisien dan optimal dalam mengembangkan website. Kami yakin, bahwa tujuan itu tercapai dengan adanya Hands-on Workshop ini. Semoga kedepan, GDSC UNM dan IndigoHub Makassar dapat melakukan kolaborasi lagi dalam meningkatkan kualitas talenta digital yang ada di Makassar", pungkas Kholil Haq, Lead GDSC UNM 2023, setelah sesi penutupan.(rilis/rajendra)