In memoriam Fenny Rafinah Rasyid, Sosok yang Sabar dan Tak Pernah Mengeluh
By Abdi Satria
Oleh Ridha Rasyid
Inna Lillahi wa Inna Ilaihi Rojiun,, telah berpulang ke Rahmatullah saudara kami, adek kami Fenny Rafinah Rasyid yang biasa di sapa Dg Tamene. Lahir pada hari Ahad 26 Juni 1966 dan meninggal dunia pada hari Ahad 3 Januari 2021.
Fenny RR demikian biasa dia singkat namanya yang sejak saya sama kecil selalu saya panggil Onek hingga pertemuan terakhir saya peluk dan cium serta menangis melihat kondisinya yang sudah kritis.
Namun dia masih berkata saya sabar menghadapi ini dan senantiasa berdzikir kepada Allah memohon yang terbaik di disisa hidup ini, begitu, katanya.
Almarhumah sosok organisatoris yang berkiprah di Ikatan Pelajar Muhammadiyah, Nasiyatul Aisyiyah dan Aisyiyah. Meninggalkan suami Dr Rizal Nur dan dua orang putri.
Motto semasa hidupnya "Jangan pernah mengeluh, jangan pernah bertutur tak sopan kepada siapapun, dan tidak perlu mengungkap kata yang tidak penting". Oleh karenanya, ketika dia sakit kanker payudara dan di vonis sudah stadium 4, dia sabar dan terus menjalani pengobatan selama kurang lebih empat tahun lalunya.
Sudah menjalani operasi pengangkatan kedua payudaranya serta kemoterapi puluhan kali dan kemudian terjadi komplikasi. Di tengah kondisi yang payah itu, dia tetap menjalankan tugas organisasinya. Tak pernah surut apatahlagi mengeluh. Persahabatan dengan banyak orang terus dia jaga, mulai saat dia masih muda hingga jelang wafatnya, tak henti teman temannya datang dari berbagai penjuru daerah di Sulawesi Selatan dan Jakarta.
Atas nama keluarga menghaturkan terima kasih atas segala perhatian dan motivasi yang telah diberikan selama sakit. Terkhusus terima kasih saya kepada Kakanda Rasnah Rasyid Dg Bau yang selama ini mendampinginya dan merawatnya.
Terkirim doa kepada almarhumah.
اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ، وَأَكْرِمْ نُزُلَهُ،
وَوَسِّعْ مَدْخَلَهُ، وَاغْسِلْهُ بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ،
*Kakak Almarhumah Fenny Rafina Rasyid