Ini 5 MoU Hasil Kunjungan Jokowi di Inggris

By Admin


nusakini.com - Seperti yang diketahui, Presiden Republik Indonesia Ir. H. Joko Widodo melakukan lawatan kesejumlah negara di Eropa. Salah satu negara yang dikunjungi adalah Inggris. Dalam kunjungannya di Inggris, Selasa (19/4/2016) hasil yang dicapai melalui kerjasama antara kedua negara melahirkan 5 penandatanganan MoU.

Adapun lima nota kesepahaman (MoU) yang ditanda tangani kedua negara seperti yang dilansir dalam tulisan Tim Komunikasi Presiden  Ari Dwipayana, yaitu : 

1. MoU Kerja sama Industri-Industri Kreatif.

MoU ini membuka kesempatan untuk kerja sama lebih erat dalam peningkatan kapasitas dan pengembangan keahlian melalui pendidikan dan latihan bagi industri kreatif. Selain itu dengan MoU ini bisa jadi pijakan untuk pengembangan model pembiayaan ekonomi kreatif termasuk sumber pembiayaan dan investasi. MoU ini juga menekankan pentingnya pengembangan jaringan kota-kota kreatif.

2. MoU Kerja sama Pendidikan Tinggi.

MoU ini diharapkan dapat membantu peningkatan pengembangan pendidikan di masing-masing negara. MoU ini juga dimaksudkan untuk mendorong pengembangan program bilateral antar lembaga pendidikan tinggi kedua negara dengan prinsip saling menguntungkan serta menyediakan beasiswa bagi pelajar kedua negara.

3. MoU Kerja sama Informasi dan Pengalaman Dalam Menyelenggarakan Event Olahraga Dunia.

MoU ini memberikan kerangka untuk berbagi pengalaman dan informasi antara lain dalam strategi dan program untuk memaksimalkan pengembangan perdagangan, meningkatkan peluang bisnis, formulasi perencanaan dan investasi yang diharapkan dapat diperoleh dari penyelenggaraan event olahraga dunia.

4. MoU Kerja Sama Kelautan dan Perikanan.

MoU ini merupakan turunan dari MoU Kerja sama Maritim antar kedua negara yang ditandatangani di Jakarta, 27 Juli 2015. MoU ini membuka kerja sama pada sejumlah bidang antara lain: kerja sama informasi untuk pemberantasan IUU fishing, riset kelautan dan perikanan, konservasi keanekaragaman hayati, sistem manajemen perikanan dan peningkatan kapasitas SDM. Selain itu juga telah didirikan sebuah komite kerja teknis untuk membicarakan lebih lanjut kerja sama ini.

5. MoU kerjasama antara PT Garuda dengan Airbus dan Roll Royce.

MoU ini menekankan pengembangan kemampuan (skills development) sehingga Garuda Indonesia mempunyai kemampuan untuk merawat engine RR Part serta mengembangkan kapabilitas Garuda Maintenance Facilty ( GMF) sehingga mampu merawat engine RR yang lebih besar dan luas

Adapun yang menandatangani MoU tersebut MoU tersebut antara lain : Menlu RI Retno Marsudi, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, dan Dirut Garuda Indonesia, M. Arif Wibowo.

Dengan ditandatanganinya lima Perjanjian Kerja Sama di berbagai bidang hari ini, menunjukkan semakin eratnya hubungan bilateral antar kedua negara.(if/mk)