Pasien dari Jatim Kepincut Pelayanan RSUD Dr Moewardi, Gubernur Siap Kembangkan Pelayanan
By Admin
nusakini.com, – Shinta Ramadanti, pasien RSUD Dr Moewardi Solo, mengaku kepincut dengan pelayanan instansi kesehatan milik Pemerintah Provinsi Jawa Tengah itu. Menurutnya, rumah sakit yang terletak di Jalan Kolonel Sutarto, Jebres, Surakarta itu, memiliki pelayanan yang baik.
Tidak heran jika dia yang berasal dari Ngawi, Jawa Timur ini, rela jauh-jauh datang memeriksakan kesehatannya ke RSUD Dr Moewardi. Ditemui di sela-sela jadwal pemeriksaannya di Gedung Tulip, perempuan 25 tahun ini memuji pelayanan kesehatan RSUD Dr Moewardi.
“Saya dari Ngawi. Di sini, saya periksa pascaoperasi terkait fam tumor (tumor jinak pada apyudara),” kata Shinta, Senin (10/3/2025).
Menurutnya, sejauh ini pelayanan RSUD Dr Moewardi sangat bagus dan cepat. Shinta mendapatkan kemudahan yang diterima, di antaranya pendaftaran online yang mudah, atau pendaftaran melalui sidik jari juga cepat, serta perawatnya juga tanggap dalam pelayanan.
Tidak hanya itu, untuk pasien BPJS sepertinya juga cepat dalam mendapatkan pelayanan. Bahkan, menurutnya, BPJS yang diurus di RSUD Dr Moewardi juga terbilang cepat.
“Pakai BPJS juga mudah. Sehari mengurus selesai. Cepat banget. Saya daftarnya di BPJS di Ngawi Jawa Timur,” ucapnya.
Shinta mengaku memilih RSUD Dr Moewardi Solo, karena memang mendapatkan saran dari keluarga terkait bagusnya pelayanan kesehatan RSUD Dr Moewardi. Dia berharap, RSUD Dr Moewardi terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Pasien lain, Sri Lestari (48), mengatakan, pelayanan RSUD Dr Moewardi sudah bagus. Selain itu, perawat dan dokter juga ramah. Dia yang menjalani pemeriksaan kanker payudara pun merasakan nyaman, saat periksa ke RS tersebut.
“Pendaftaran juga mudah. Pengurusan BPJS juga cepat. Tiga minggu sekali saya ke sini (RSUD Dr Moewardi). Daftar online, tidak rumit, rujukan dari klinik dekat rumah atau faskes pertama,” ungkapnya.
Sri Lestari berharap, meski pelayanan sudah bagus, hendaknya hal tersebut bisa terus dilakukan lebih baik lagi. Termasuk, salah satunya agar lebih cepat dalam antrean pengambilan obatnya.
“Harapannya, ditingkatkan untuk pelayanan. Lebih dipercepat untuk antre obatnya. Sangat terbantu sekali. Kita ke sini hanya bayar obat saja, dokter gratis,” ujarnya.
Senada disampaikan pasien lain, Wiwit Winarsih (41). Menurutnya, di RS ini pelayanannya sangat cepat. Dari semua RS yang didatanginya, RSUD Dr Moewardi yang tercepat dalam penanganan pasien.
“Pelayanannya cepat, dari RS yang saya datangi, ya cepat di sini. Saya periksa kanker payudara. BPJS juga cepat. Tidak dibedakan antara pasien yang pakai BPJS maupun yang tidak,” tutur Wiwit.
Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi menyampaikan, RSUD Dr Moewardi Solo memang menjadi RS kebanggaan bagi masyarakat. Karenanya, orang nomor satu di Jateng ini berharap, RSUD Dr Moewardi juga menjadi kebanggaan nasional.
“Intinya kita akan kembangkan RS Moewardi ini untuk lebih pelayanan paripurna. Tidak hanya grade A, tapi grade A yang lebih meningkat lagi, terutama dari pelayanan dan pengembangan. Sehingga, RS Moewardi tidak hanya jadi kebanggaan Jateng, tapi kebanggaan nasional,” beber Luthfi, di sela kunjungannya di RSUD Dr Moewardi, Senin (10/3/2025).
Rencana pengembangan RS tersebut tak lepas dari sejumlah hal. Seperti, pelayanannya yang mencapai 2 ribu orang per hari. Pasiennya berasal dari Jawa Tengah atau Jawa Timur.
“Memang overload sekali setiap hari 2 ribu pasien. Dari Jatim datang, dari Bojonegoro Pacitan. Semuanya ke Moewardi komplet. Lengkap. Ini harus kita tingkatkan,” ujarnya.
Ditambahkan, dari lahan yang ada sekitar 4,7 hektare, semuanya sudah terpakai maksimal. Untuk itu, pihaknya siap melakukan rencana pengembangan RS ke depan, mengingat kesehatan merupakan pelayanan dasar.
“Semua harus meningkat. Orang melihat RS Moewardi, baru dengar suaranya langsung sembuh. Caranya, dari parkirnya, kenyamanannya harus ditingkatkan. Aja ngono-ngono wae,” tandasnya. (*)