Pemain Indonesia Harus Coba Main Di J.League

By ommed


nusakini.com - Pemain asal Indonesia, Irfan Bachdim, adalah satu dari sedikit pemain asal Tanah Air yang pernah mencicipi kompetisi sepakbola Jepang, atau J.League. Tak sebentar Irfan di sana, ia bahkan sampai membela dua klub, yakin Ventforet Kofu dan Consadole Sapporo.

Dimulai pada 2014, Irfan terbang ke Negeri Sakura karena tawaran Ventforet Kofu, semusim ia habiskan di sana. Lalu, dua tahun lamanya Irfan berseragam Consadole Sapporo, dan menikmati titel juara J2 League, yang menentukan promosi klub tersebut ke J1 League.

"Saya sangat bangga bisa menjalani debut di sepakbola Jepang karena memang sudah selalu menjadi tujuan saya bisa bermain di Jepang. Jadi, saya sangat bangga saya bisa menjalani debut saya di sepakbola Jepang," ungkap eks timnas Indonesia tersebut.


"Memori terbaik saya adalah bersama Consadole Sapporo jadi juara dengan tim yang luar biasa," sambung eks PSS Sleman, yang jadi satu-satunya pemain dengan paspor Indonesia yang pernah tampil di YBC Levain Cup, atau bisa disebut Piala Jepang.

Menit bermain Irfan memang tak banyak di J1 League, tapi ia kerap mendapat peluang tampil pada Piala Jepang. Bagi Irfan, Piala Jepang merupakan ajang bergengsi, dan untuk klub sendiri, Piala Jepang adalah suatu kejuaraan yang patut diperjuangkan.

"Gelaran piala sangat penting bagi klub. Biasanya mereka memberikan kesempatan bermain untuk para pemain yang jarang turun berlaga di liga," ujar suami dari Jennifer Jasmin Kurniawan tersebut.

"Saya rasa di Indonesia lebih penting terlebih dahulu fokus menjalankan liga yang baik sebelum memikirkan soal kompetisi piala," beber Irfan.


Irfan kemudian kembali ke Indonesia pada 2017, dan membela Bali United. Ia sempat merasakan gelar Liga 1 2019 bersama Serdadu Tridatu, lalu akhirnya berpisah dengan klub tersebut, gabung PSS Sleman, dan kini berstatus tanpa klub karena keputusannya pribadi.

Akhir cerita, Irfan sangat berharap pemain Indonesia berani mengejar target untuk bisa tampil di kompetisi Jepang. Menurutnya, standar dari kompetisi Jepang di atas Indonesia, dan hal tersebut akan bagus untuk pengembangan pemain di kemudian hari.

"Jika ada kesempatan untuk pemain muda Indonesia bermain di Jepang, mereka harus mencobanya. Hal ini untuk membuat mereka semakin baik, jadi mereka bisa membantu timnas Indonesia, dan juga untuk membangun masa depan yang lebih baik untuk mereka sendiri," ucap Irfan.

"Sudah ada beberapa pemain Indonesia yang bermain di luar negeri. Tentu saja akan semakin bertambah seperti Kadek Agung (Bali United) dan Adi Satryo (PSS), dan tentu saja akan ada lebih banyak pemain muda yang akan mencapai level mereka," tukas ayah tiga anak ini. (gi/om)