Pernyataan Kemenlu RI Terkait Kondisi Terkini di Turki

By Admin

nusakini.com--Turki baru saja diguncang oleh kudeta militer selama lima jam. Berdasarkan dari laporan wartawan Al Jazeera, hampir 50 tentara pembelot yang melakukan kudeta sudah ditangkap.

Diketahui sebelumnya, faksi militer menyatakan kudeta dan darurat militer di Turki. Mereka juga mengklaim telah mengambil alih kekuasaan.  Saat kudeta itu berlangsung, jet tempur pembelot menguasai langit.

Perdana Menteri Turki, Binali Yildirim, mengatakan kudeta yang dilakukan sebagian perwira militer gagal. Upaya kudeta terhadap pemerintah itu hanya berlangsung sekitar lima jam dan kini keadaan sudah terkendali.

Dari Indonesia, lewat Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia mengeluarkan pernayataan terkait kondisi terkini di Turki. Berkut pernyataannya:

​1. Indonesia mencermati dari dekat dengan prihatin perkembangan situasi di Turki.

2. Indonesia menekankan pentingnya penghormatan terhadap konstitusi dan prinsip demkorasi. 

3. Pemerintah Indonesia mengharapkan situasi di Turki akan segera pulih. 

4. Pemerintah Indonesia meminta warga negara Indonesia yang berdomisili di Turki untuk tetap tenang, untuk sementara waktu tinggal dirumah, terus mencermati perkembangan dan situasi keamanan dan melakukan komunikasi dengan KBRI Ankara dan KJRI Istanbul. 

5. Pemerintah Indonesia juga menghimbau warga negara Indonesia yang akan melakukan perjalan ke Turki khususnya Ankara dan Istanbul dalam waktu dekat untuk terlebih dahulu memantau keadaan keamanan sebelum keberangkatan. 

6. Jumlah WNI di Turki saat ini ada sekitar 2700 orang diantaranya 800 orang di Instanbul dan 400 di Ankara. 

7. Nomor kontak hotline yang dapat dihubungi sebagai berikut :   

KBRI Ankara : +90 532 135 2298, atau  +90 533 812 0760  

KJRI Istanbul : +90 531 453 0351, atau +90 531 983 1534

Hotline Perlindungan WNI di Jakarta: 081290070026. (p/ab)