Rotasi Besar-besaran di Polda Riau, Wakapolda dan Sejumlah Perwira Digeser
By Admin
nusakini.com, - Kepolisian Republik Indonesia kembali melakukan rotasi besar-besaran di jajaran perwira tinggi dan menengah, termasuk di Polda Riau. Mutasi ini diumumkan melalui Telegram Kapolri yang diterbitkan pada Minggu (29/12), dan melibatkan sejumlah posisi strategis di berbagai wilayah.
Salah satu perubahan penting adalah mutasi Wakapolda Riau, Brigjen Kasihan Rahmadi, yang kini dipindahkan menjadi Wakapolda Jawa Barat. Posisi Wakapolda Riau akan diisi oleh Brigjen Adrianto Jossy Kusuma, SH, MHan, yang sebelumnya menjabat sebagai Dirtindak Densus 88 Anti Teror Polri.
Selain itu, beberapa perwira lainnya turut mengalami rotasi adalah Kombes Manang Soebeti, SIK, MSi, yang sebelumnya menjabat Direktur Reserse Narkoba Polda Riau, dipromosikan menjadi Dirreskrimum Polda Jambi. Ia digantikan oleh Kombes Putu Yuda Prawira, SIK, MH, yang sebelumnya bertugas di Polda Kepulauan Riau.
Nama lainnya, Kombes Nasriadi, SH, SIK, MH, Dirreskrimsus Polda Riau, dimutasikan sebagai Analis Kebijakan Madya bidang Pideksus Bareskrim Polri. Posisinya digantikan oleh AKBP Ade Kuncoro Ridwan, SIK, sebelumnya Wadirreskrimsus Polda Kepri.
Di posisi lain, Dirintelkam Polda Riau, Kombes Efrizal, SIK, MM, dipindahkan sebagai Agen Intelijen Kepolisian Madya TK III Baintelkam Polri. Posisinya diisi AKBP Wimboko, SIK, MSi, yang sebelumnya menjabat Wakapolrestabes Surabaya.
Mutasi juga menyentuh beberapa jabatan Kapolres di wilayah Riau. AKBP Setyo Bimo Anggoro, SH, SIK, MH, sebelumnya Kapolres Bengkalis, kini diangkat menjadi Kasubbagopsnal Dittipideksus Bareskrim Polri.
Mengisi kursi Kapolres Bengkalis diserahkan kepada AKBP Budi Setiawan, SIK, MIK, yang sebelumnya menjabat Kapolres Indragiri Hilir.
Sementara itu, posisi AKBP Budi akan diisi oleh AKBP Farouk Oktora, SH, SIK, dari Bidpropam Polda Kepri.
Kabid Humas Polda Riau, Kombes Anom Karibianto, menjelaskan bahwa rotasi ini adalah bagian dari penyegaran organisasi Polri.
"Mutasi ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja serta profesionalisme institusi. Pergantian ini juga memberikan kesempatan bagi para perwira untuk menghadapi tantangan baru di tempat tugas masing-masing," ujarnya, Senin (30/12).
Lebih lanjut, Kombes Anom menyebutkan bahwa prosesi serah terima jabatan (sertijab) direncanakan berlangsung pada 13 Januari mendatang.
"Sertijab biasanya dilakukan sekitar dua minggu setelah Telegram mutasi diterbitkan," imbuhnya. (*)