Bhayangkara FC & PSIS Semarang Berbagi Poin

By ommed


nusakini.com - Sepuluh pemain Bhayangkara FC berhasil menahan PSIS Semarang dengan skor imbang tanpa gol dalam pertandingan pekan ke-14 Liga 1 2021/22 di Stadion Maguwoharjo, Jumat (26/11) malam WIB.

Pertandingan ini diwarnai hujan kartu, terutama di kubu PSIS. Tim Mahesa Jenar mengoleksi tujuh kartu kuning. Sedangkan Bhayangkara FC mendapatkan dua kartu kuning, dan satu kartu merah.

Hasil imbang itu tentunya tidak menguntungkan bagi Bhayangkara FC yang berusaha menjauhkan diri dari pesaingnya. Tambahan satu angka itu membuat Bhayangkara FC kini mengumpulkan nilai 30, unggul dua angka dari Persib Bandung yang berada di posisi kedua. Sementara PSIS tetap di peringkat lima dengan nilai 24.


Bhayangkara FC dan PSIS menerapkan permainan terbuka, dan memulai pertandingan dengan tempo sedang. Kedua tim mencoba mencari celah untuk menerobos pertahanan lawan masing-masing.

Selepas laga berjalan sepuluh menit, PSIS mulai meningkatkan irama permainan. Ancaman diberikan PSIS pada menit ke-14. Tendangan bebas Jonathan Cantillana disambut sundulan Wahyu Prasetyo, tapi kiper Awan Setho Raharjo berhasil mengamankan bola.

Selang dua menit kemudian, PSIS kembali mendapatkan peluang untuk mengubah papan skor memanfaatkan kesalahan Putu Gede Juni Antara. Bruno Silva mengambil keuntungan itu, dan memberikan umpan pendek ke Hari Nur Yulianto. Sepakan Hari Nur diblok Awan Setho, dan bola muntah disambut Silva, tapi mengenai tiang kanan gawang.


Bhayangkara FC selanjutnya keluar dari tekanan, dan memberikan ancaman di menit ke-19. Hanya saja, tendangan melengkung Adam Alis sedikit di depan kotak penalti dapat ditepis penjaga gawang Jandia Eka Putra.

Menjelang babak pertama berakhir, Bhayangkara FC hampir saja membuka keunggulan memanfaatkan kesalahan Jandia yang gagal menangkap bola tendangan Adam Alis. Beruntung kiper PSIS ini akhirnya mampu mengamankan bola sebelum dicuri Dendi Sulistyawan. Skor imbang tanpa gol pun menutup babak pertama.

Pertarungan antara Bhayangkara FC dan PSIS tetap berlangsung ketat di babak kedua. Namun tidak ada ancaman berarti yang diberikan kedua tim sepanjang 15 menit pertama.


Bhayangkara FC memberikan ancaman serius dalam dua menit berturut-turut melalui Anderson Salles. Peluang pertama terjadi pada menit ke-66, tapi tendangan Salles yang tidak mendapat pengawalan bek lawan dari jarak dekat justru melayang di atas mistar. Sedangkan kans kedua didapat dari tendangan bebas yang ditepis Jandia, dan selanjutnya mengenai mistar.

The Guardian tidak memberi kesempatan kepada PSIS mengembangkan permainan. Tim besutan Paul Munster itu kembali memperoleh peluang di menit ke-73. M Hargianto yang berdiri bebas memanfaatkan bola liar dengan melepas tendangan. Lagi-lagi Jandia melakukan penyelamatan dengan menepis si kulit bundar.


Di saat asyik menyerang, Bhayangkara FC justru harus kehilangan satu pemain, menyusul kartu merah yang diterima Le Yujun pada menit ke-78, karena tangannya melayang ke wajah Finky Pasamba.

Keuntungan jumlah pemain coba dimanfaatkan PSIS, dan nyaris membawa pulang tiga angka di injury time. Namun Awan Setho menggagalkan upaya Silva lewat sundulan, sehingga laga ditutup dengan skor imbang tanpa gol. (gi/om)