RI - Jepang Pererat Kerja Sama Sektor Infrastruktur
By Admin
nusakini.com--Pemerintah Jepang serius memberikan kontribusi pada pembangunan proyek infrastruktur di Indonesia. Hal ini mengemuka dalam courtesy call antara Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution dan CEO Japan Bank for International Cooperation (JBIC) Tadashi Maeda, Kamis (20/10), di Jakarta.
Selain bertemu dengan Menko Perekonomian, selama di Indonesia Maeda telah bertemu dengan beberapa pejabat pemerintah antara lain Wakil Presiden Jusuf Kalla dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.
Menko Perekonomian menyampaikan saat ini Indonesia menempatkan prioritas tinggi pada proyek-proyek pembangunan infrastruktur. Hal ini sebagai sarana untuk meningkatkan daya saing industri nasional dan pertumbuhan ekonomi yang inklusif.
“Indonesia terus berusaha mengakselerasi infrastruktur dalam negeri. Oleh sebab itu, kami ingin mengajak JBIC untuk berpartisipasi dalam pembiayaan rencana pembangunan infrastruktur,” kata Menko Perekonomian
Sejauh ini, beberapa proyek infrastruktur telah mendapatkan dukungan pembiayaan oleh JBIC antara lain pembangunan LNG Tangguh Train 3 senilai USD 1,2 miliar dan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Batang dengan nilai proyek USD 2 miliar.
Selain itu, JBIC juga akan membantu membiayai proyek Pelabuhan Patimban dan proyek kereta berkecepatan medium Jakarta-Surabaya. “Kami berharap proyek-proyek kerja sama ini dapat segera diselesaikan dan akan membawa manfaat yang besar bagi kedua negara kami,” tutur Darmin. (p/ab)