nusakini.com-Makassar-Setelah mendapat mandat menjadi Ketua Pengprov Teqball Sulawesi Selatan, Ryan Latief langsung bergerak cepat untuk membentuk kepengurusan. Menurut Ryan, paling lambat 30 hari ke depan, jajarannya sudah terbentuk. Termasuk memberi rekomendasi kepada pengurus daerah di 24 Kabupaten/Kota di Sulsel. 

Ryan Latief menambahkan, setelah membentuk kepengurusan, pihaknya akan mengundang Pengurus Pusat Indonesia Teqball (PP Inateq) untuk memberikan bimbingan teknis kepada calon pelatih dan wasit di Sulsel. Itulah mengapa Ryan Latief mengajak para milenial, mantan atlet atau guru olahraga sama-sama mengembangkan cabor Teqball di Sulsel.

• Maret Jadi Bulan Keberkahan Teqball Indonesia
• Kepincut Teqball, Mantan Pemain Timnas: Ada Kenikmatan dan Keindahan
• Ryan Latief Tak Sepakat Vale Hentikan Operasional, Usulkan Cukup Isolasi Total Pabrik
• Covid-19, PP InaTeq Peduli Imbau Pecinta Teqball Jalankan Intruksi Pemerintah
• Teqball Dipertandingkan di Asian Beach Games 2020 dan Olimpiade Paris 2024

"Karena ini cabor baru, maka mari kita sama-sama berkembang dan berprestasi. Baik skala nasional mau pun internasional," ujar Ryan Latief kepada nusakini.com di Makassar, Rabu (11/3).

Ryan Latief memprediksi Teqball bakal cepat berkembang di Sulsel. Apalagi secara teknis lebih gampang dikuasai. "Cabor ini merupakan perpaduan sepak takraw, sepakbola dan tenis meja. Tiga cabor ini banyak digemari di daerah ini," papar Ryan.

Dilain pihak, ruang yang dibutuhkan buat penyelenggaran pertandingan Teqball terbilang fleksibel. Bisa diluar maupun dalam ruangan. "Semoga tahapannya berjalan lancar. Termasuk melakukan sosialisasi ke sekolah dan kampus. Setelah itu, saya berencana menggelar kejuaraan daerah pada sebuah mal di Makassar."

Bagi Ryan, ia sudah terbiasa menggelar event olahraga di mal. Seperti Kejuaraan Bulutangkis dan Sarung Tinju Emas di Mal Panakukang. "Meski orientasi utamanya adalah prestasi, saya juga Teqball bisa jadi cabang olahraga entertainent di Sulsel, khususnya di Makassar," pungkas Ryan. (ab)